Kandungan Berbahaya Limbah Medis

Limbah Medis - Wastec international

Pengertian Limbah Medis

Menurut Permenkes No 18 Tahun 2020, Limbah Medis adalah hasil buangan dari aktifitas pelayanan kesehatan seperti suatu alat dan tempat menyelenggarakan upaya pelayanan kesehatan, baik promotif, preventif, kuratif maupun rehabilitatif yang dilakukan oleh pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan/atau masyarakat.

Sejak masa pandemi covid-19 masyarakat sudah tidak asing lagi dengan limbah ini. Masker, alat test swab bekas, dan jarum suntik bekas vaksinasi adalah beberapa contoh yang sering ditemui. Untuk menjaga kesehatan dan lingkungan, limbah harus dikelola dengan baik. Jika tidak, bahaya akan muncul dan menimbulkan penyakit jika terpapar manusia. Baca Juga : Limbah Medis dan Pengelolaannya

Limbah Medis - Wastec International
Limbah Medis – Wastec International

Kandungan Limbah Medis

Menurut WHO, Limbah medis mengandung zat berbahaya dan dapat membahayakan seperti

Patogen

Virus dan bakteri merupakan patogen yang biasanya terdapat dalam limbah ini. Hal yang paling umum terjadi jika terpapar patogen adalah infeksi saluran pernapasan, tubercolosis, pneumonia, dan covid-19. Selain itu juga, limbah yang sudah terkontaminasi dengan darah atau cairan tubuh dapat meningkatkan resiko penyakit hepatitis, A, B, atau C hingga HIV/AIDS.

Bahan Kimia Berbahaya

Limbah ini bisa mengandung bahan kimia yang berbahaya. Bahan kimia ini bisa menimbulkan resiko penyakit kulit dan juga pernapasan.

Mengandung Zat Genotoksik

Zat genotoksik bisa meningkatkan senyawa mutagenik dalam tubuh manusia. DNA manusia bisa mengalami mutasi genetik sehingga bisa memicu kanker pada sel somatik. Selain itu, saat zat ini mempengaruhi sel sperma dan telur akan berpengaruh pada kerusakan keturunan.

Mengandung Zat Radioaktif

Zat radioaktif yang terpapar manusia bisa menyebabkan efek penyakit jangka panjang seperti penyakit jantung dan kanker. Selain itu juga, sindrom radiasi zat radioaktif akut bisa terjadi seperti kulit terbakar, rambut rontoh, mual, dan pusing.

Solusi Pengelolaan Limbah Medis dengan Wastec International

Dalam suatu fasilitas kesehatan seperti rumah sakit, puskesmas, dan klinik, pengelolaan limbah merupakan salah satu komponen utama yang harus sangat diperhatikan dalam pengelolaannya. Karena jika pengelolaannya diabaikan maka akan menjadi sumber penyakit bagi orang lain. Baca Juga : Dampak Limbah B3 Jika Tidak Terkelola Dengan Baik

Pengelolaan limbah yang tidak sesuai standar yang berlaku akan menimbulkan dampak yang besar bagi lingkungan dan mengancam kesehatan manusia. Untuk mengoptimalkan pengelolaan limbah B3, Wastec International melayani pengangkutan dan pengolahan limbah medis dari berbagai fasilitas kesehatan. Wastec International juga memiliki teknologi insinerator untuk mengelola berbagai macam limbah B3.

Wastec International memiliki tim lebih dari 500 orang yang berpengalaman dalam menyediakan jasa pengolahan limbah medis dan pelayanan lingkungan yang sesuai dengan peraturan pemerintah yang berlaku. Sehingga pengelolaan limbah dapat ditangani dengan aman dari segi kesehatan dan pencemaran lingkungan dapat teratasi.

Selain itu juga, Wastec International sangat berkomitmen untuk mengembangkan strategi dan terus berinovasi untuk terus fokus pada metode pencegahan limbah medis dan meminimalkan dampak lingkungan bagi generasi mendatang. Serta mengelola bisnis dengan cara bertanggung jawab secara sosial dan terus mendorong inisiatif peningkatan internal untuk memberi manfaat bagi masyarakat luas. Mari kelola limbah dengan baik bersama Wastec Internasional.