Akhir-akhir ini kota Jakarta mengalami polusi udara yang semakin mengkhawatirkan. Polusi udara disebabkan karena pelepasan bahan kimia ke atmosfer. Polusi udara dapat terjadi akibat buatan manusia ataupun terjadi secara alami. Polutan berupa bahan kimia atau senyawa di udara yang terjadi akibat buatan manusia dapat menurunkan kualitas udara dan berbahaya bagi makhluk hidup. Baca Juga : Bahaya Limbah B3 Bagi Kesehatan
Polusi udara merupakan pelepasan berbagai gas, benda padat yang terbelah halus atau aerosol cair ke atmosfer yang tersebar dengan laju yang melebihi kapasitas alami lingkungan untuk membuang, melarutkan atau menyerapnya. Selain itu, campuran partikel dan gas yang dapat mencapai konsentrasi berbahaya baik di luar maupun di dalam ruangan.
Disebabkan berbagai polutan seperti asap, jelaga, metana, karbon dioksida, jamur, dan serbuk sari. Pelepasan polutan ke udara dapat merusak kesehatan manusia dan planet bumi secara keseluruhan. Baca Juga : Mengenal Pengolahan Limbah B3
Proses Polusi Udara
Partikel padat, cair, dan gas-gas tertentu akan menyebabkan polusi udara. Partikel-partikel tersebut dapat berasal dari banyak sumber. Banyak aerosol memasuki atmosfer ketika aktivitas pembakaran bahan bakar fosil seperti minyak bumi, batu bara, dan kayu. Sebagian partikel dan gas aerosol berasal langsung dari sumber-sumber tersebut. Tetapi ada juga yang terbentuk melalui reaksi kimia di udara. Aerosol juga dapat berasal dari tempat lain seperti abu gunung api yang meletus, debu, serbuk sari tanaman, knalpot kendaraan, pabrik hingga kebakaran hutan. Aerosol dapat mempengaruhi cara cahaya matahari sampai ke bumi. Beberapa aerosol memantulkan sinar matahari sementara yang lain menyerap sinar matahari tergantung warna partikelnya.Jenis Polusi Udara
Dapat dibagi menjadi dua jenis yaitu:Polusi Udara Luar Ruangan
Merupakan paparan polusi yang terjadi di luar lingkungan buatan. Contohnya sebagai berikut:- Partikel halus yang dihasilkan pembakaran bahan bakar fosil seperti batu bara dan minyak bumi untuk memproduksi energi
- Gas berbahaya seperi sulfur dioksida, nitrogen oksida, karbon monoksida dan uap kimia lainnya
- Ozon di permukaan tanah, bentuk oksigen reaktif, dan komponen utama kabut asap perkotaan
Polusi Udara Dalam Ruangan
Merupakan paparan partikel karbon dioksida dan polutan lainnya yang dibawa oleh udara ke dalam ruangan atau debu dari luar bisa masuk ke dalam ruangan dengan membuka jendela, pintu, dan ventilasi. Contohnya sebagai berikut:- Gas seperti karbon monoksida dan radon
- Bahan bangunan seperti asbes, formaldehid, dan timbal
- Zat alergen yang dibawa oleh hewan seperti kecoa dan tikus
- Jamur dan serbuk sari