Pencemaran air telah menjadi isu yang sangat serius. Jika perairan telah tercemar maka kehidupan di dalamnya juga akan terganggu. Akibat yang ditimbulkannya bisa sangat besar dan bisa mempengaruhi lingkungan dalam jangka waktu yang sangat lama.
Sumber air bersih mungkin bisa kita temui di berbagai tempat namun tidak menutup kemungkinan ada beberapa sumber air yang sudah tercemar yang membuat air yang sudah tidak bersih dan tidak dapat digunakan oleh manusia, ekosistem, maupun makhlup hidup lainnya.
Dampak Pencemaran Air Bagi Makhluk Hidup
Dampak pencemaran air bisa sangat merugikan bagi ekosistem serta keberlangsungan kehidupan makhluk hidup lainnya, contohnya sebagai berikut :
Pencemaran Air membuat kehidupan di bawah air bisa mati
Dapat menimbulkan berkurangnya kadar oksigen, dampak ini bisa berakibat matinya hewan yang hidup di bawah air karena tidak bisa memanfaatkan oksigen untuk bernafas.
Terganggunya kehidupan hewan dan tumbuhan
Dapatmengganggu kehidupan semua makhluk hidup baik yang berada di darat ataupun di air. Air yang tercemar bisa diminum oleh makhluk hidup di daratan. Hal ini dapat menyebabkan berbagai macam polutan masuk ke dalam tubuh makhluk hidup yang mengkonsumsinya dan bisa menimbulkan berbagai macam penyakit.
Menurunnya kadar oksigen
Air yang tercemar dapat mengamdung berbagai macam larutan yang bisa menghalangi sinar matahari masuk ke dalam air. Hal ini akan mengakibatkan tumbuhan-tumbuhan air kesulitan melakukan proses fotosintesis. Dengan tidak bisa melakukan proses fotosintesis akan mengakibatkan kadar oksigen di dalam air menurun.
Meningkatnya kecepatan reaksi kimia
Banyaknya bahan polutan bisa ditemukan pada pencemaran air. Bahan polutan ini merupakan bahan-bahan kimia, sehingga ketika air banyak mengandung bahan kimia. Hal ini bisa mengakibatkan meningkatnya kecepatan reaksi kimia di dalamnya.
Kesuburan tanah akan terganggu
Pencemaran air jelas akan mengganggu kesuburan tanah. Karena air akan meresap ke tanah yang ada di sekitar air. Hal ini akan mengakibatkan tanah tersebut ikut mengandung zat polutan yang akan mempengaruhi tingkat kesuburan tanah.
Cara Pencegahan Pencemaran Air
Dampak pencemaran air diatas bisa dicegah dengan menerapkan beberapa cara yang bisa dilakukan. Upaya pencegahan dan penanggulangan dampak pencemaran air serta pemulihan kualitas air untuk menjamin agar sesuai dengan baku mutu air. Pencegahan pencemaran air dapat dilakukan dengan 3 cara yaitu:
Cara Administratif
Cara ini bisa dilakukan dengan menerapkan Peraturan Pemerintah (PP) No 82 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air. Serta Peraturan Menteri (PM) LHK Nomor 5 Tahun 2014 tentang Baku Mutu Air Limbah.
Cara Edukasi
Melakukan penyuluhan terhadap masyarakat akan pentingnya lingkungan dan bahaya pencemaran lingkungan perlu dilakukan. Selain itu juga, sosialisasi peraturan mengenai pengendalian pencemaran lingkungan juga harus perlu dilakukan.
Cara Teknologi
Penerapan produksi bersih merupakan strategi pengelolaan lingkungan yang bersifat preventif, proaktif, terpadu dan diterapkan secara terus menerus pada setiap kegiatan yang terkait dengan proses produksi terhadap suatu produk atau jasa. Penyediaan dan pegoperasian Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) juga perlu diterapkan.
Cegah Pencemaran Air Bersama Wastec International
Wastec International memiliki tim lebih dari 500 orang yang berpengalaman dalam menyediakan
jasa pengolahan air limbah dan pelayanan lingkungan yang sesuai dengan peraturan pemerintah yang berlaku. Sehingga pengelolaan limbah dapat ditangani dengan aman dari segi kesehatan dan pencemaran lingkungan dapat teratasi.
Selain itu juga, Wastec International sangat berkomitmen untuk mengembangkan strategi dan terus berinovasi untuk terus fokus pada metode pencegahan limbah dan meminimalkan dampak lingkungan bagi generasi mendatang. Serta mengelola bisnis dengan cara bertanggung jawab secara sosial dan terus mendorong inisiatif peningkatan internal untuk memberi manfaat bagi masyarakat luas. Mari kelola limbah dengan baik bersama Wastec Internasional.